Kurva Adopsi Produk Baru

Dalam mensosialisasikan sesuatu, atau memperkenalkan teknologi baru, produk baru, selalu ada tanggapan yang berbeda oleh individu yang berbeda. Hal ini sengat bergantung kepada usia, sifat,  kehidupan sosial, psikologi dan pengalaman hidup masing- masing.

Ada yang langsung mengadopsi, ada yang pikir- pikir, ada juga yang ikut- ikutan. Agar sosialisasi dan marketing berjalan lancar, identifikasi siapa- siapa saja individu kunci yang dapat membantu suksesnya suatu sosialisasi/ pengenalan produk baru ini.



  1. INOVATOR: Berani dan siap untuk mencoba hal-hal baru. Hubungan sosial mereka cenderung lebih erat dibanding kelompok sosial lainnya. Mampu membentuk komunikasi yang baik. Biasanya gaya hidupnya dinamis di perkotaan yang memiliki banyak relasi. Perhatikan barang- barang yang digunakan, apakah update dan trendi. Biasanya dari golongan ekonomi yang cukup kuat sehingga mampu menanggung resiko mengadopsi sesuatu yang baru.
  2. PENGGUNA AWAL: Selalu mencari informasi baru tentang suatu inovasi. Disegani dan dihormati karena kesuksesannnya dan keinginannya untuk mencoba inovasi baru.
  3. MAYORITAS AWAL: Tidak mau menjadi kelompok pertama yang mengadopsi sebuah inovasi. Berhati-hati dalam mengadopsi inovasi, adopsi dalam kurun waktu yang lama. Biasanya berposisi melegitimasi sebuah inovasi.
  4. MAYORITAS AKHIR: Sangat berhati-hati terhadap inovasi. Menunggu hingga kebanyakan orang telah mengadopsi inovasi. Tekanan kelompok atau kepentingan ekonomi bisa memotivasi mereka. 
  5. LAMBRET/ LAGGARD: Bersifat lebih tradisional, segan mencoba hal hal baru. Bergaul hanya dengan orang-orang sepemikiran. Selalu ketinggalan zaman.

Temukanlah individu PENGGUNA AWAL dan INOVATOR dalam komunitas. Dengan pemahaman yang baik, mereka akan mempromosikan dan mencontohkan gaya hidup/ produk yang diperkenalkan. Bekerjasamalah dengan mereka.

Saat memasuki fase MAYORITAS AWAL, maka bola salju akan bergulir sehingga sosialisasi dan adopsi produk baru akan dilakukan sendiri di masyarakat.